Bugatti: Perjalanan Merek Mobil Mewah yang Didirikan Anak Pemahat Mebel

Kamis, 26 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu mobil yang diproduksi Bugatti  Foto: Cici Ai

Salah satu mobil yang diproduksi Bugatti Foto: Cici Ai

Bugatti adalah produsen mobil mewah legendaris asal Prancis yang terkenal, karena memproduksi mobil supercar berperforma tinggi, cepat, mewah, dan desainnya selalu inovasi. Karenanya Bugatti simbol prestise di dunia otomotif.

Perusahaannya berpusat di Molsheim, Alsace, wilayah yang kini menjadi bagian dari Negara Prancis. Bugatti identik dengan desain elegan dan kecepatan yang mengagumkan. Perusahaan mobil sport ini didirikan Ettore Bugatti tahun 1909.

Perjalanannya penuh dinamika: Masa kejayaannya awal abad ke-20, terpuruk akibat perang dan perubahan zaman, hingga bangkit kembali menjadi produsen hypercar eksklusif.

Kronologi Pendirian Bugatti

Tahun 1909,  Ettore Bugatti mendirikan Automobiles E. Bugatti di Molsheim (wilayah Alsace yang saat itu bagian dari Negara Jerman)

Antara tahun 1920 sampai 1930-an, Bugatti banyak meraih kemenangan diajang balap. Mobil Bugatti menjuarai Grand Prix Monaco pertama tahun 1929 serta 24 Jam Le Mans 1937 dan 1tahun 939

Mobil Bugatti Type 35 menang seribu lomba lebih dan lima kemenangan di Targa Florio (1925 sampai 1929)

Antara tahun 1947 sampai 1952, setelah Perang Dunia II dan meninggalnya Ettore Bugatti tahun 1947, perusahaan Buggati terus merugi. Setelah tampil di Paris Motor Show tahun 1952, Buggati menhentikan operasinya

Pada 1963 merek Bugatti asli dijual ke Hispano-Suiza

Tahun 1987 hingga 1995, Pengusaha Italia Romano Artioli mencoba membangun kembali Bugatti dan berubah nama manjadi Bugatti Automobili S.p.A. tahun 1987

Bugatti meluncurkan mobil supercar EB110 tahun 1991 bermesin V12 quad-turbo. Karena kondisi ekonomi negara memburuk, perusahaan Bugatti bangkrut ditahun 1995

Tahun 1998 Volkswagen Group (VW) membeli hak desain dan merek Bugatti. VW kemudian membangun pabrik baru di Molsheim, memulai era modern Bugatti, menghasilkan model konsep EB118, EB218, hingga supercar produksi massal Veyron.

Tahun 2021 sampai sekarang, Bugatti bergabung dengan usaha patungan Bugatti Rimac (Rimac 55 persen, Porsche 45 persen tahun 2021

Dibawah kepemimpinan Mate Rimac. Produksiberlanjut di Atelier Molsheim. Tahun 2024 Bugatti meluncurkan mobil generasi baru, Tourbillon (pengganti Chiron), bermesin V16 hybrid.

Awal Mula dan Ettore Bugatti

Baca Juga  10 Mobil Termahal Buatan Eropa yang Dijual di Indonesia, Ada yang Tembus Rp 22 M

Ettore Bugatti yang hidup antara tahun 1881 hingga 1947, lahir di Milan, Italia, dari keluarga seniman. Ayahnya, Carlo Bugatti, seorang pemahat, desainer furniture, dan pembuat perhiasan terkenal dengan gaya Art Nouveau.

Dari lingkungan kreatif inilah Ettore muda mewarisi perpaduan estetika dan teknik, dua hal yang kelak menjadi ciri khas karya otomotifnya. Sejak belia, Ettore sudah menunjukkan minat dan bakat dibidang mekanik.

Diusia 17 tahun (1898), ia merancang mobil pertama, Bugatti Type 1, bekerja sama dengan perusahaan Italia, Prinetti & Stucchi. Mobil tersebut menang balapan di sirkuit Reggio Emilia. Sebuah pencapaian Ettore sebagai desainer mobil balap yang visioner.

Tahun 1909, Ettore Bugatti mendirikan Automobiles E. Bugatti di Molsheim, Alsace. Mobil produksinya adalah kendaraan ringan (voiturettes) dan mobil balap kecil bermesin 4-silinder. Setelah Perang Dunia I, Bugatti memperkenalkan Type 13 “Brescia”, yang sukses diberbagai ajang balap di Eropa.

Mobil ini bukan hanya andal dan cepat, tetapi ringan, elegan, dan efisien. Puncak kejayaan Bugatti tahun 1924 dengan produknya Bugatti Type 35, mobil balap yang jadi ikon era Grand Prix. Mobil Type 35 mencatat kemenangan ratusan perlombaan.

Seperti ajang Grand Prix dunia 1926, serta juara lima kali berturut-turut Targa Florio (1925 sampai 1929). Nama Bugatti berkibar di panggung otomotif internasional saat menjuarai berbagai lomba prestisius.

Tahun 1929, mobil Bugatti menang Grand Prix Monaco pertama. Tahun 1937 dan 1939, pembalap Bugatti Jean-Pierre Wimille menang diajang paling bergengsi, 24 Jam Le Mans..

Krisis Perang dan Penutupan Awal

Perang Dunia II menjadi titik balik sejarah Bugatti. Pabrik di Molsheim rusak parah akibat perang, sebagian besar kegiatan produksi terhenti. Ettore Bugatti hendak mendirikan pabrik baru di Levallois, dekat Paris. Namun, rencana itu tak pernah terwujud.

Nasib Bugatti makin terpuruk setelah Ettore Bugatti meninggal, 21 Agustus 1947. Beberapa proyek sempat dijalankan, termasuk pengembangan Bugatti Type 73, namun tidak ada yang mampu mengembalikan kejayaan Buggatti.

Tahun 1952, Bugatti tampil diajang Paris Motor Show, sebelum menghentikan seluruh operasinya ditahun yang sama. Bugatti, yang pernah menjadi simbol keunggulan teknik dan seni otomotif Eropa, perlahan menghilang dari panggung industry mobil.

Baca Juga  Sepeda Motor Termahal di Dunia Ternyata Bukan Bikinan Pabrik, Hasil Modifikasi

Kebangkitan Bugatti

Setelah puluhan tahun terbenam dalam sejarah, nama Bugatti muncul kembali. Tahun 1987, seorang pengusaha asal Italia bernama Romano Artioli, membeli Bugatti. Nama perusahaannya  Bugatti Automobili S.p.A., berlokasi di Campogalliano, Italia.

Artioli tak hanya mengembalikan nama besar Bugatti, tetapi membawa visi baru, yakni menciptakan supercar tercanggih di dunia. Hasilnya, Bugatti EB110 GT, yang diluncurkan 1991 bertepatan dengan ulang tahun ke-110 Ettore Bugatti.

EB110 mengusung mesin V12 3.5 liter dengan empat turbocharger. Dilengkapi penggerak empat roda (AWD), bodi berbahan serat karbon, dan teknologi aerodinamika canggih. Versi tertinggi, EB110 SS (Super Sport), yang dibeli pembalap legendaris Michael Schumacher.

Sayangnya, kebangkitan Bugatti tidak berlangsung lama. Krisis ekonomi global diawal 1990-an mengguncang industri otomotif, termasuk Bugatti. September 1995, Bugatti Automobili S.p.A. bangkrut dan menghentikan seluruh produksi.

Era Volkswagen dan Model Modern

Tanggal 22 Desember 1998, Bugatti diakuisisi grup otomotif raksasa asal Jerman, Volkswagen (VW). Volkswagen membangun pabrik Bugatti baru di Molsheim, Prancis. Sejumlah mobil konsep diperkenalkan, seperti Bugatti EB118 (1998) dan EB218 (1999), yang memamerkan kemewahan dan performa.

Tahun 2005 saat Bugatti meluncurkan Veyron 16.4, hypercar yang merevolusi standar industri. Veyron dibekali mesin W16 berkapasitas 8.0 liter dengan empat turbocharger, menghasilkan tenaga 1.001 PS. Mobil ini mampu berakselerasi dari 0 sampai 100 km/jam hanya 2,5 detik.

Kecepatan maksimum 407 km/jam, mobil tercepat di dunia kala itu. Tahun2010, Bugatti merilis Veyron Super Sport, yang memecahkan rekor dunia Guinness untuk mobil jalan raya tercepat. Kecepatan maksimum  431,072 km/jam, yang hanya diproduksi 450 unit, dirakit manual di Atelier Molsheim antara tahun 2005 hingga 2015.

Akhir 2015, mengumumkan mobil penerus Veyron, yakni  Chiron. Chiron merupakan pembalap legendaris Bugatti, yang nama lengkapnya Louis Chiron. Mobil ini diperkenalkan di Geneva Motor Show 2016. Menggunakan mesin W16 8.0L quad-turbo, tenaga 1.500 PS, akselerasi 0–100 km/jam dalam 2,4 detik, 0–200 km/jam 6,1 detik, dan kecepatan maksimum 420 km/jam.

Baca Juga  Mobil Lamborghini Termahal di Dunia yang Dibikin Limited Edition

Agustus 2016, Chiron mencetak rekor 0–400–0 km/jam hanya dalam waktu 42 detik.  Bugatti terus mengembangkan varian berbasis Chiron untuk pasar eksklusif, di antaranya:

  • Bugatti Divo – versi track-focused dengan peningkatan aerodinamika dan handling.
  • Centodieci – penghormatan modern untuk EB110 dengan desain retro-futuristik.
  • La Voiture Noire, mobil satu-satunya di dunia, yang harganya €11 juta lebih.
  • Mistral Roadster (2022) – roadster bertenaga Chiron, diklaim sebagai roadster tercepat di dunia.
  • Chiron berhasil mempertahankan reputasi Bugatti sebagai pembuat mobil tercepat, termahal, dan paling eksklusif di dunia.

Februari 2024, Bugatti mengumumkan penerus Chiron, yakni mobil bermesin V16 hybrid hasil kolaborasi dengan Cosworth. Juni 2024, penerus Chiron diumumkan, bernama Bugatti Tourbillon.

Bugatti Masa Kini

Tahun 2005, produk Bugatti yang terkenal Veyron, Chiron, hingga berbagai mobil edisi khusus. Dirakit eksklusif di pabrik ultra-premium ,Atelier Molsheim, Prancis. Pabrik ini bukan sekadar tempat produksi, melainkan simbol warisan Ettore Bugatti yang memadukan kemewahan, ketelitian teknik, dan prestise tinggi.

Volkswagen Group memegang kendali Bugatti lebih dari dua dekade. Tahun 2021, Bugatti merupakan perusahaan patungan Bugatti Rimac, kolaborasi antara produsen hypercar listrik asal Kroasia, Rimac Automobili (55%), dan Porsche (45%).

Perusahaan baru ini dipimpin oleh pendiri Rimac, Mate Rimac, yang dikenal inovator muda dalam dunia teknologi mobil performa tinggi. Meski terjadi peralihan manajemen dan kepemilikan, produksi Bugatti tetap di Molsheim. Bugatti mempertahankan reputasinya sebagai produsen  mobil mewah.

Puncak dari fase transformasi tersebut ditandai peluncuran Bugatti Tourbillon, tahun 2024 dan dijadwalkan meluncur ke pasar 2026. Tourbillon menjadi simbol evolusi Bugatti menuju era elektrifikasi hybrid, namun tetap mempertahankan mesin pembakaran internal, V16 hybrid hasil kerja sama dengan Cosworth.

Desain yang terinspirasi dari dunia horologi mewah, Tourbillon mobil masa depan Bugatti yang memadu teknologi, estetika, dan performa. Meski zaman telah berubah, Bugatti masih berdiri tegak sebagai lambang kecepatan, kemewahan, dan keunggulan otomotif dunia.***

Berita Terkait

Deretan Mobil Rumah Termewah 2026, Ada yang 83 Miliar
Rolls-Royce Boat Tail: Mobil Super Mewah Seharga Rp 437 Miliar
Deretan Moge Termahal di Dunia, Harley Davidson Cosmic Starship 44,3 miliar
Motor Termahal di Dunia: Kombinasi Performa, Teknologi, dan Prestise
Sepeda Motor Termahal di Dunia Ternyata Bukan Bikinan Pabrik, Hasil Modifikasi
Mobil Lamborghini Termahal di Dunia yang Dibikin Limited Edition
Ferrari: Mobil Supercar Mewah Italia, Pendirinya Teknisi Pemadam Kebakaran
Ducati, Produsen Komponen Radio Hengkang ke Pabrik Motor Sport

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 19:33

Rolls-Royce Boat Tail: Mobil Super Mewah Seharga Rp 437 Miliar

Minggu, 6 Juli 2025 - 18:59

Deretan Moge Termahal di Dunia, Harley Davidson Cosmic Starship 44,3 miliar

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:40

Motor Termahal di Dunia: Kombinasi Performa, Teknologi, dan Prestise

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:36

Sepeda Motor Termahal di Dunia Ternyata Bukan Bikinan Pabrik, Hasil Modifikasi

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:10

Mobil Lamborghini Termahal di Dunia yang Dibikin Limited Edition

Berita Terbaru